Pengarahan dan Monitoring Ka. KPLP Lapas Narkotika Purwokerto

    Pengarahan dan Monitoring Ka. KPLP Lapas Narkotika Purwokerto
    Pengarahan dan Monitoring Ka.KPLP Lapas Narkotika Purwokerto

    BANYUMAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Purwokerto, memiliki pejabat baru, yaitu Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP), Fitroh Qomarudin.

    Sebagai pejabat baru yang bertanggung jawab terhadap keamanan, maka Ka. KPLP mengadakan kegiatan pengarahan dan monitoring bersama dengan seluruh jajaran regu pengamanan, kegiatan bertempat di Aula Lapsustik, Senin (07/11/2022)

    Ka KPLP Lapas Narkotika Purwokerto, Fitroh menyampaikan bahwa kita merupakan garda terdepan untuk keamanan lapas oleh karena itu kita harus solid dan kompak.

    "Untuk seluruh jajaran agar selalu solid dan kompak supaya kegiatan pengamanan berjalan dengan lancar. Selain itu, sebagai garda terdepan, kita harus selalu menjaga integritas dan jangan pernah coba-coba untuk melakukan pelanggaran. Jaga kondisi fisik, sehingga ketika bertugas dalam kondisi fit, " ujarnya saat pengarahan.

    Selain itu hal yang paling penting adalah untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dalam menjalankan tugas pengamanan, ingat selalu kata-kata "WASPADA JANGAN-JANGAN".

    (N.Son/***)

    jawa tengah banyumas purwokerto kemenkumham jateng lapas narkotika purwokerto berita informasi lapas dan rutan terkini berita lapsustik terbaru
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Pelatihan Merawat Jenazah Bagi WBP Lapsustik...

    Artikel Berikutnya

    Menjadi Rutinitas Bulanan, Klien Bapas Purwokerto...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Rapat Perdana, Kalapas Purwokerto, Irwan Rahmat Gumilar, Awali Kepemimpinan dengan Semangat Baru
    Gerakan 1 Juta Hektare Jagung: Sinergi Polri dan Kementrian Pertanian Wujudkan Swasembada Pangan 2025
    Polri Targetkan Penanaman Satu Juta Hektare Jagung untuk Dukung Swasembada Pangan
    Satgas Ops Damai Cartenz Tegaskan Situasi Oksop Aman, Masyarakat Diminta Tidak Terprovokasi Isu Hoaks

    Ikuti Kami